DAFTAR ISI
1. Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
1.2. Tujuan Penulisan
1.3. Manfaat Penulisan
2. Pembahasan
3. Penutup
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran
4. Lampiran Pengunduhan
4.1. Laporan dalam format html (Matlab file)
4.2. File rangkaian menggunakan Multisim
4.3. Video simulasi rangkaian
4.4. Panduan rangkaian
1. Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
Pada
Bab sebelumnya penulis telah membahas tentang dioda dan jenis – jenisnya. Untuk
bab ini penulis akan membahas tentang aplikasi dioda. Maka prasyaratnya pembaca
harus memahami bab 2 agar mendapatkan pemahaman yang korelasi dan lebih mudah
dipahami untuk bab ini.
Hampir
semua peralatan elektronika memerlukan sumber arus searah. Penyearah digunakan
untuk mendapatkan arus searah dari suatu arus bolak-balik. Arus atau tegangan
tersebut harus benar-benar rata tidak boleh berdenyut-denyut agar tidak
menimbulkan gangguan bagi peralatan yang dicatu.
Dioda
sebagai salah satu komponen aktif sangat popular digunakan dalam rangkaian
elektronika, karena bentuknya sederhana dan penggunaannya sangat luas. Ada
beberapa macam rangkaian dioda, diantaranya: penyearah setengah gelombang
(Half-Wafe Rectifier), penyearah gelombang penuh (Full-Wave Rectifier),
rangkaian pemotong (Clipper), rangkaian penjepit (Clamper) maupun pengganda
tegangan (Voltage Multiplier). Setelah
mengetahui konstruksi, karakteristik, dan model dari dioda semikonduktor,
diharapkan pembaca dapat memahami pula konfigurasi dengan menggunakan model
dalam aplikasinya dirangkaian elektronik.
Pada
bab ini akan dibahas mengenai penerapan dari beberapa aplikasi diode tersebut,
diantaranya Clipper, Clamper, dan Pengganda tegangan (Multiple Voltage).
1.2. Tujuan Penulisan
1.2.1. Untuk memahami tentang clipper.
1.2.2. Untuk memahami tentang clamper.
1.2.3. Untuk memahami tentang Pengganda Tegangan.
1.3. Manfaat Penulisan
1.3.1. Pembaca (khususnya mahasiswa teknik elektro) dapat mengimplementasikan ke dalam aplikasi elektronika.
1.3.2. Menambah wawasan bagi pembaca umum.
2. Pembahasan
2.1. Clipper
Terdapat
berbagai jaringan dioda disebut clippers yang memiliki kemampuan untuk
"clip" atau memotong sebagian dari sinyal input tanpa distorsi (gangguan) bagian
yang tersisa dari gelombang alternatif (Boylestad, 2013, hal. 76). Atau Rangkaian clippers adalah rangkaian pemotong sinyal input Vi dengan memanfaatkan kerja dioda (Darwison Jilid 1, 2010, hal. 25). Penyearah setengah gelombang pada
bab 2 adalah contoh dari bentuk sederhana dari diode clipper-satu resistor
dan dioda. Tergantung pada orientasi dioda, wilayah positif atau negatif dari
sinyal input "terpotong / terpangkas" .
Ada dua kategori umum clippers : seri dan
paralel. susunan seri didefinisikan sebagai satu dimana dioda seri dengan
beban, sementara susunan paralel memiliki dioda diparalel cabang ke beban.
2.1.1. Seri
Rangkaian dan bentuk gelombang input Vi
dan output VO seperti gambar 1. Pada saat
tegangan input Vi bertegangan setengah gelombang positif maka arus
dari Vi mengalir ke dioda D1, terus ke tahanan R dan
kembali ke Vi, sehingga tegangan setengah gelombang positif
terbentuk di tahanan R. Dan sebaliknya pada saat tegangan input bertegangan
setengah gelombang negatif maka dioda D1 tidak aktif sehingga
tegangan di VO = VR = 0 Volt.
Gambar 1 |
2.1.2. Clipper seri dengan DC
Rangkaian suatu sumber
tegangan dc yang diserikan dengan dioda seperti gambar 2.
Gambar 2 |
2.1.3. Paralel
Adapun rangkaian dan bentuk gelombang input Vi
dan output VO seperti gambar 3. Pada saat
tegangan input Vi bertegangan setengah gelombang positif maka arus
dari Vi mengalir ke tahanan R, terus ke dioda D1 dan
kembali ke Vi, sehingga tegangan VO = VD = 0,7
Volt. Dan sebaliknya pada saat tegangan input bertegangan setengah gelombang
negatif maka dioda D1 tidak aktif sehingga tegangan di VO
= Vi.
Gambar 3 |
2.1.4. Clipper paralel dengan DC
Rangkaian suatu sumber tegangan dc yang diparalelkan
dengan dioda seperti gambar 4.
Gambar 4 |
2.2. Clamper
Rangkaian clamper adalah rangkaian yang menarik
tegangan (peak to peak) ke atas atau ke bawah dengan memanfaatkan prinsip kerja
kapasitor seperti gambar 5. Pada setengah gelombang positif (saat dioda aktif)
maka C mengisi sehingga VC = Vi dan setengah gelombang
negatif maka dioda tidak aktif dan C membuang sebesar VC ke tahanan
R sehingga VR = 2 Vi = Vi +VC.
Gambar 5 |
2.3. Pengganda Tegangan
Rangkaian pengganda tegangan (Voltage Multiplier Circuit) adalah rangkaian yang dapat melipatgandakan keluaran tegangan
outputnya dengan memanfaatkan prinsip kerja kapasitor seperti gambar 6.
Gambar 6 |
3. Penutup
3.1. Kesimpulan
Berdasarkan Pembahasan yang telah dipaparkan maka penulis mendapatkan kesimpulan sebagai berikut :
3.1.1. Clippers berfungsi untuk memotong sebagian dari sinyal input tanpa distorsi bagian dari sisa gelombang alternatif.
3.1.2. Clamper berfungsi untuk menarik tegangan peak to peak dengan memanfaatkan prinsip kerja kapasitor.
3.1.3. Voltage multiplier circuit berfungsi untuk melipatgandakan keluaran tegangan outputnya.
3.2. Saran
Untuk menyempurnakan pemahaman pembaca, maka disarankan untuk :
3.2.1. Membandingkan secara relevan di setiap pengertian agar memperoleh pemahaman yang konkrit.
3.2.2. Menelaah dari beberapa studi kasus yang terdapat di jurnal maupun tugas akhir agar dapat mengaplikasikannya.
4. Lampiran Pengunduhan
4.1. Laporan dalam format html (Matlab file)
4.2. File rangkaian menggunakan multisim
4.3. Video simulasi rangkaian
4.4. Panduan rangkaian
4. Lampiran Pengunduhan
4.1. Laporan dalam format html (Matlab file)
4.2. File rangkaian menggunakan multisim
4.3. Video simulasi rangkaian
4.4. Panduan rangkaian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar